Ketakutan Virus Corona Menyebabkan Harga Emas Meningkat
Apa yang terjadi di pasar
Ketakutan akan peyebaran virus Corona menjadi ketakutan para pelaku pasar di dunia, dimana dilaporkan 14.557 orang terjangkit wabah ini dan 305 orang dilaporkan meninggal. Terdapat 1 orang meninggal dunia di Filipina karena virus corona dan kematian ini merupakan kasus kematian pertama diluar negara China.
Di Amerika Serikat saat ini tedapat 9 orang yang terjangkit virus ini, setelah berpergian ke Wuhan China. Keadaan ini tentunya membuat para pelaku pasar, kembali melakukan risk off sehingga indeks saham Dow Jones kembali melemah dalam 2 minggu terakhir.
Dampak lainnya dengan adanya serangan dari virus corona ini adalah turunnya imbal hasil obligasi Amerika Serikat yang mencapai titik terendah yaitu 1,5% untuk jangka waktu 10 tahun sehingga menaikan harga emas mendekati harga $1600/ troyounce.
Jika keadaan ini terus berlanjut maka diprediksi imbal hasil obligasi Amerika Serikat dapat turun kembali lebih dari 30% dan tentunya ini akan menimbulkan signal kurva imbal hasil terbalik kedua kalinya terhadap resesi yang telah diisyaratkan pada tahun 2019.
Efek Terhadap Pasar
Dengan adanya fenomena diatas maka para pelaku pasar keluar dari pasar ekuitas dan kembali memburu obligasi dan emas sebagai alat hedging yang paling popular. Menurunnya imbal hasil obligasi Amerika Serikat yang terlihat sangat signifikan ini, tentunya membuat para pelaku pasar melihat adanya kemungkinan The Fed akan kembali memotong suku bunga di pertengahan tahun 2020.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair XAUUSD akan bergerak dalam range 1585 – 1599 pada hari ini
Trading Plan :
Buy Limit 1581 – 1585 dengan target 1599 – 1610
Grafik XAUUSD time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.