Laporan pagi untuk 18 April

USD/JPY berdetak di atas level 109,20 di sesi tersebut, tapi kemudian merosot ke level 109,05. Gerakan tiba-tiba yang lebih tinggi tak terduga. Level resistensi utama di level 109,30 masih bertahan. Sebuah penerobosan level ini akan menyebabkan apresiasi USD lebih lanjut ke level 109,75. Pada sisi bawah, ada support kuat di level 108,80.

EUR/USD naik di atas level 1,0650. Euro memiliki ruang lingkup untuk penilaian lebih lanjut. Level 1,0670 akan menjadi rintangan yang kuat untuk menerobos untuk bergerak lebih tinggi. Support langsung dapat ditemukan di level 1,0625. Sementara itu, kegelisahan pada pemilu Perancis menjadi lebih besar dengan hampir sepertiga dari pemilih masih ragu-ragu, dan front-runner hampir memiliki peluang yang sama untuk membuka jalan ke putaran kedua. Sebagaimana Edouard Lecerf, kepala departemen politik di perusahaan jajak pendapat Kantar Sofres tepat memperingatkan: “pemilih Perancis seperti ikan, seperti belut - sangat licin”. Hal ini akan menjadi salah satu pertarungan yang paling tak terduga dalam sejarah Perancis.

Aussie mengalami kekalahan terbesar di Tokyo pagi ini. Aussie tergelincir menjelang laporan pertemuan RBA dan sedikit lebih ke level 0,7530 pada publikasinya. Dewan tersebut menilai tenaga kerja dan perumahan pasar perlu dipantau dengan seksama dalam beberapa bulan mendatang. Laporan RBA memandang meningkatnya risiko utang rumah tangga, pasar perumahan, pertumbuhan lapangan kerja yang terus-menerus melemah. Respon kebijakan dapat melibatkan pemotongan suku bunga tambahan.

Kiwi naik di atas level 0,7010 menjelang lelang perdagangan perusahaan susu Global Selandia Baru (kemungkinan akan menjadi pendorong tambahan untuk NZD). Nada masih positif, kaki lain yang lebih tinggi menuju level 0,7035 nampaknya mungkin.

USD/CAD turun di bawah level 1,3320. Fokusnya akan pada pidato Anggota Dewan Gubernur Wilkins yang dijadwalkan pada 07:45 waktu MT.

Minyak Brent merosot ke level $ 55,35, dan minyak mentah WTI jatuh ke level $ 52,60 pada kekhawatiran atas meningkatnya produksi minyak AS.