Diperbarui • 2023-04-11
AUDUSD sempat tergelincir setelah rilis data inflasi tahunan China turun menjadi 0,7% dari laporan sebelumnya dan perkiraan konsensus sebesar 1,0%. Pada basis bulanan, ekonomi China menunjukkan deflasi 0,3% sementara pasar mengharapkan percepatan harga barang dan jasa sebesar 0,1%. Hal ini mengindikasikan lemahnya permintaan dari rumah tangga, yang menimbulkan pertanyaan tentang prospek ekonomi China setelah dibuka kembali dengan berbagai stimulus.
Minggu ini, dolar Australia masih akan tetap beraksi menjelang rilis data Tenaga Kerja Australia untuk bulan Maret pada hari Kamis. Pasar memperkirakan penambahan sebanyak 20 ribu pekerjaan baru di Australia, turun dari rilis sebelumnya 64,6 ribu. Sementara Tingkat Pengangguran diperkirakan akan tumbuh menjadi 3,6% dari 3,5% data yang dirilis pada Februari.
Sementara itu, indeks dolar AS menunjukkan pemulihan pasca kelanjutan koreksi yang mendekati 102,40 menyusul indeks berjangka S&P500 menunjukkan pergerakan tidak stabil dengan beberapa bias positif dari sesi perdagangan sebelumnya, menunjukkan sedikit penguatan pada kenaikan di pasar yang tenang.
Data inflasi AS akan memandu arah pasar selanjutnya. Konsensus memperkirakan, inflasi utama AS akan melemah menjadi 5,2% dari rilis sebelumnya sebesar 6,0%. Sementara, CPI bulanan utama akan melambat menjadi 0,3% dari 0,4% yang dilaporkan sebelumnya. Sementara inflasi inti secara tahunan diperkirakan akan mengejutkan dengan kenaikan menjadi 5,6% dari rilis sebelumnya sebesar 5,5%.
Pasangan AUDUSD kembali rebound setelah sempat tergelincir di bawah level 0,6650 menyusul data Indeks Harga Konsumen (CPI) China melemah meski adanya berbagai langkah dari pemerintah China untuk membendung pemulihan ekonomi.
Meski dalam tren jangka pendek emas masih menunjukkan kenaikan namun dalam tren jangka Menengah dan Panjang AUDUSD masih menunjukkan tren Bearish.
SELL AUDUSD dapat dipertimbangkan pada level 0.6650 jika gagal melanjutkan rebound nya dengan target profit pada level 0.6640/0.6630
Tetap waspada AUDUSD lanjutkan kenaikan dengan BUY AUDUSD dapat dipertimbangkan pada level 0.6685 jika gagal dengan target profit pada level 0.6690/0.6695
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!
|
