XAUUSD berhasil mencatat rebound dan kembali diperdagangkan di atas level 2150 sejak awal perdagangan sepanjang sesi Asia pada hari Senin (25/03/2024)..trader menunggu angka Produk Domestik Bruto (PDB) AS minggu ini
Emas Tertekan Turun Jelang FOMC
Diperbarui • 2021-12-15
Pergerakan grafik Emas pada timeframe daily kembali tertekan turun pada pekan ini
Emas bergerak melemah pada perdagangan di awal pekan ini setelah sebelumnya bergerak sideways sejak akhir November lalu. Kembali melemahnya pergerakan emas terjadi menjelang FOMC Meeting pada kamis dini hari nanti. Diperkirakan The Fed akan melakukan langkah kebijakan yang cukup agresif, hal ini dimungkinkan akibat peningkatan inflasi Amerika yang telah tembus ke level tertinggi 40 tahun terakhir yakni pada angka 6.8%.
Dikhawatirkan jika The Fed tidak mengambil langkah kebijakan yang berani pada dini hari nanti, maka laju inflasi tidak mampu diredam bahkana akan menembus level 7%. Untuk Itu The Fed kemungkinan besar akan melakukan Tapering atau kebijakan pengurangan stimulus lebih besar lagi dibandingkan bulan November lalu. Dan tentu jika hal tersebut terjadi maka besar peluang bagi mata uang US Dollar kembali menguat dan menekan pergerakan harga emas pada pekan ini.
Analisa Teknikal
Pergerakan grafik Emas pada timeframe daily telah kembali bergerak turun dan membentuk sebuah pola bearish engulfing. Disamping itu titik indikator Fractals dan Parabolic SAR masih berada di atas candle daily, serta indikator stokastik telah kemabli cross ke bawah.
Apabila The Fed mengambil kebijakan Hawkish maka Emas berpotensi kembali turun ke level support selanjutnya.
Indikasi: Bearish
Strategi: Sell di level 1775 - 1790
Take Profit: 1764 - 1753
Stop Loss: 1796
Grafik Emas Timeframe Daily
Note:
Harap selalu waspada dalam bertransaksi, harga dapat berubah kapanpun tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopolitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang benar dan aman, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Pasangan mata uang Aussie konsolidasi pasca penurunan kemarin dan berpotensi lanjutkan penurunan di tengah volatilitas indeks ASX 200 pada hari Rabu (20/03/2024), pernyataan gubernur Reserve Bank of Australia (RBA)
XAUUSD masih tertekan untuk hari ketiga berturut-turut pada Senin (18/03/2024) dan turun ke level terendah dalam satu minggu, di tengah ekspektasi bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.