Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Upaya keras NZDUSD Tembus Ke Atas Level 0.6500
Diperbarui • 2023-01-27
Meski dolar AS hanya rebound ringan, namun masih menjadi faktor kunci yang menahan NZDUSD untuk melanjutkan kenaikan kemarin, meski penurunan Kiwi masih ditopang oleh nada positif di pasar ekuitas yang sensitif terhadap risiko.
Dolar AS mendapat sebagian dukungan dari data makro AS yang sebagian besar cukup positif yang dirilis pada hari Kamis, mendukung Fed untuk mempertahankan sikap hawkish nya. Kondisi ini mempengaruhi pemulihan yield obligasi Treasury AS dan mendukung dolar.
Namun, indikator ekonomi yang kuat, meningkatkan kepercayaan investor dan menghambat safe-haven greenback. Selain itu, keyakinan pasar bahwa bank sentral AS akan memperlambat pengetatan kebijakannya. berkontribusi membatasi greenback dan menopang kenaikan NZDUSD.
Namun, pergerakan pasar Kemungkinan tidak akan terlalu bergejolak mengingat para pelaku pasar enggan untuk masuk posisi agresif karena tengah menunggu rilis Indeks Harga PCE Inti AS.
Reaksi Pasar
NZDUSD merosot tajam dari kenaikan intraday di tengah kembalinya sebagian investor pada safe haven Dolar AS. Data makro AS yang optimis hari Kamis memicu ekspektasi Fed yang hawkish dan menopang greenback.
Tren
NZDUSD masih mencatat penurunan tajam setelah gagal melanjutkan kenaikan kemarin dan menembus ke atas level psikologis 0.6500 dan hanya bergerak tipis dalam rentang yang cukup dekat.
Rencana Perdagangan
Potensi SELL NZDUSD dapat dipertimbangkan pada level 0.6480 dengan target profit pada level 0.6450/0.6430
Potensi BUY NZDUSD pada level 0.6510 jika berhasil menembus level psikologis 0.6500 dengan target profit pada level 0.6540/0.6550
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.