Pergerakan pasanga mata uang USDCAD berpotensi kembali bergerak dalam fase turun pada perdagangan pekan ini…
USDCAD Berpeluang Melanjutkan Fase Turun
Diperbarui • 2020-10-06
Pergerakan nilai tukar pasangan mata uang USDCAD pada perdagangan pekan ini masih melanjutkan fase turunnya
Kembali melemahnya pasangan mata uang USDCAD disebabkan oleh melemahnya index US Dollar yang terjadi akhir-akhir ini, melemahnya index USD diakibatkan oleh perkembangan positif akan pembahasan prospek stimulus covid 19 di Amerika, Presiden Amerika Donald Trump juga menyatakan dukungannya dalam cuitannya di Twitter, "Amerika menginginkan dan membutuhkan stimulus, bekerjasamalah dan segera selesaikan". Hal ini akhirnya menjadikan index USD cukup melemah pada perdagangan pekan ini.
Disisi lain harga minyak mentah dunia mengalami dorongan naik setelah adanya perkebangan terbaru dari kondisi Presiden Amerika Donald Trump yang terinfeksi virus covid 19 pada pekan lalu, setelah dirawat secara intesif di rumah sakit militer Walter Reed Maryland, Trump akhirnya bisa kembali ke gedung putih dan akan melanjutkan perawatan disana. Kondisi ini akhirnya memberi optimisme market dan akhirnya menjadikan harga komoditas minyak menguat.
Selain itu penguatan harga minyak mentah dunia juga terjadi akibat aksi mogok kerja dari perkerja tambang minyak Norwegia, sebanyak 6 tambang minyak lepas pantai norwegia menghentikan kegiatan operasionalnya, sehingga hal ini menjadikan pasokan produksi minyak mentah turun sebanyak 300 ribu barel per hari atau skitar 8% dari total produksi minyak norwegia, aksi mogok kerja ini dilakukan atas dasar tuntutan penyesuaian gaji para pekerja tambang di Norwegia.
Saat ini harga minyak mentah dunia menguat dan berada pada level $39,3/barrel untuk versi WTI dan $41,4/barrel untuk versi Brent oil, dengan menguatnya harga minyak mentah pada perdagangan pekan ini tentu memberi penguatan terhadap mata uang negara Kanada yang merupakan salah satu negara penghasil minyak mentah terbesar dunia
Analisa Teknikal
Secara tekinikal terlihat sejak pekan lalu pair USDCAD berada dalam fase turun yang cukup signifikan, dan pergerakan turun USDCAD ini juga didukung oleh beberapa indikator:
- Titik indikator Parabolic SAR telah berada di atas candle dlaiy
- Indikator stokastik telah cross ke bawah
- Histogram indikator MACD telah berada dibawah garis signal line
- Beberapa indikator tersebut memberikan indikasi pair USDCAD bergerak turun pada perdagangan pekan ini.
Indikasi: Bearish
USDCAD memiliki peluang turun ke level support selanjutnya
- S1: 1.32361
- S2: 1.31446
- S3: 1.30392
Resisten USDCAD berada pada level
- R1: 1.33332
- R2: 1.33886
- R3: 1.34238
Grafik USDCAD TImeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan money management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Pergerakan grafik harga USDCAD berada dalam tekanan turun pada perdagangan pekan ini Kembali tertekannya harga USDCAD sejak awal pekan lalu terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya pelemahan yang terjadi pada index US Dollar akibat melonjaknya kasus…
Adanya ancaman penguncian atau pembatasan dibanyak negara di Asia termasuk China, Indonesia serta negara Asia lainnya memberikan dampak pada permintaan minyak dunia, menurut pejabat Badan Energi International IEA yang berbasis di Paris…
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.