
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Diperbarui • 2023-02-16
USDCHF mempertahankan traksinya, menghentikan kenaikan dalam dua hari setelah mencatat penurunan ringan karena lonjakan yield obligasi Treasury AS dan indeks dolar. Pembicaraan plafon utang China dan AS tampaknya mendukung optimisme yang diikuti dengan kehati-hatian. Namun proyeksi Fed masih akan tetap hawkish memberi asa kenaikan. Memanfaatkan penurunan kembali dolar AS yang luas di tengah pasar yang tidak aktif. Pasangan franc Swiss ini mengalami konsolidasi dari kenaikan terbaru.
Sentimen pasar membaik setelah Presiden China Xi Jinping menunjukkan kesiapannya memperdalam kerja sama industri dan investasi dengan Asia. Sementara itu, perbincangan mengenai krisis plafon utang AS, seperti yang diperingatkan oleh kantor anggaran kongres AS (CBO) pada hari Rabu, meningkatkan harapan akan solusi yang lebih cepat dan berpotensi menopang kenaikan yield obligasi AS.
Sementara itu, data AS yang kuat mendorong yield obligasi dan dolar AS di sesi kemarin di tengah meningkatnya harapan kenaikan suku bunga Fed selanjutnya. Yield obligasi AS 10-tahun turun dua basis poin menjadi mendekati 3,78% setelah dari level kenaikan 1,5 bulan pada Rabu. Di hari yang sama, data Penjualan Ritel tahunan AS melonjak menjadi 3,0% di Januari dibandingkan melampaui perkiraan 1,8% dan data sebelumnya di -1,1%.
USDCHF konsolidasi pada penurunan ringan dan sembari mempertahankan kenaikan beruntun dua hari. Melemahnya yield obligasi Treasury dan indeks dolar AS melengkapi penurunan pasangan mata uang ini, di tengah pembicaraan plafon utang China dan AS yang tampaknya mendukung kehati-hatian.
USDCHF mencetak penurunan ringan dan konsolidasi meski mencoba rebound dari penurunan di sesi Asia di sekitar level 0,9230 mempertahankan traksi dalam upaya menjaga tren kenaikan dalam dua hari terakhir.
Potensi Buy USDCHF dapat dipertimbangkan pada level 0.9245 dengan target profit pada level 0.9255/0.9265
Potensi Sell USDCHF dapat dipertimbangkan pada level 0.9220 dengan target profit pada level 0.9210/0.9205
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!