Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
USDJPY Tembus Ke Atas Level 148,70, Fokus Pasar Pada Data inflasi AS
Diperbarui • 2023-10-11
Dolar AS sebagian awalnya sempat tertahan di sekitar level 148,60 terhadap yen Jepang pada perdagangan hari Rabu (11/10/2023), di tengah minimnya data Jepang yang berpengaruh besar terhadap pergerakan yen di minggu ini dan menjelang rilis data inflasi AS serta risalah pertemuan FOMC.
Rilis data Indeks Harga Produsen (PPI) AS yang akan dirilis pada Rabu hari ini dapat melemahkan dolar AS jika data tersebut menunjukkan kejutan yang kuat. PPI tahunan AS untuk periode tahunan hingga September diperkirakan akan mencapai 2,3%, sedikit menurun dari periode sebelumnya yakni sebesar 2,2%. Jika angka inflasi menunjukkan kenaikan yang mengejutkan, maka akan membuat yield obligasi AS kembali melonjak. Imbasnya, dolar AS akan kembali mendapat dorongan kembali menguat.
Sementara itu, pasar yang saat ini mengurangi ekspektasi kenaikan suku bunga tambahan dari Federal Reserve (Fed) akan sangat memantau risalah pertemuan FOMC pada Rabu hari ini, sebagai petunjuk kebijakan suku bunga Fed selanjutnya yang dapat memengaruhi dinamika pasar. Selain itu, pasar akan mengalihkan fokus pada rilis data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS yang berdampak tinggi, di mana pasar mengharapkan penurunan angka inflasi tahunan di September dari 3,7% menjadi 3,6%.
Analisa Teknikal USDJPY
USDJPY dalam tren jangka panjang untuk masih sangat bullish. Namun, untuk tren jangka menengah dan jangka pendek justru menunjukkan tren Bearish dengan indeks dolar AS masih melanjutkan penurunan mingguan keduanya hingga saat ini. Pada timeframe H4, USDJPY relatif jauh di atas di atas Simple Moving Average (SMA)200, meski pada H2, pasangan Safe Haven ini berada di bawah ketiga lintasan Moving Average, namun tidak jauh di bawah SMA200 yang saat ini lintasan Moving Average tersebut di bawah area 148,80. Potensi USDJPY lanjutkan kenaikan juga terlihat pada Relative Strength Index yang semakin mendekati level tengah 50.
Keberhasilan USDJPY menembus lintasan SMA200 di level 148,77, membuka peluang BUY USDJPY di sekitar level 148,78 dengan target profit di level 148,93/149,00. Sebaliknya, jika dolar AS kembali melemah, akan membuka peluang SELL USDJPY pada level 148,57 dengan target profit di level 148,46/148,38.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.