XAUUSD berhasil mencatat rebound dan kembali diperdagangkan di atas level 2150 sejak awal perdagangan sepanjang sesi Asia pada hari Senin (25/03/2024)..trader menunggu angka Produk Domestik Bruto (PDB) AS minggu ini
XAUUSD Siap Menuju 2100 Menyusul Data Ekonomi AS Yang Suram
Diperbarui • 2024-03-04
XAUUSD masih tertahan di bawah level 2085 di awal perdagangan hari Senin (04/03/2024) sesi Asia, mempertahankan kenaikan yang dicapai pada akhir pekan kemarin menyusul data PMI Manufaktur ISM AS yang dirilis lebih buruk dari yang diperkirakan di bulan Februari dan data revisi sentimen konsumen AS yang juga mencatat penurunan. Sementara pidato Bostic yang mengatakan bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga pada musim panas jika ekonomi berkembang seperti yang diharapkan.
XAUUSD naik ke level tertinggi sembilan minggu di bawah angka level 2090 dan siap menuju level 2100. Data ekonomi AS yang suram pada hari Jumat memicu spekulasi mengenai penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) di akhir tahun ini. Hal ini membuat imbal hasil Treasury AS dan indeks dolar AS turun tajam pada akhir pekan kemarin.
Data dirilis Institute for Supply Management (ISM) pada hari Jumat menunjukkan, PMI Manufaktur AS turun menjadi 47,8 pada bulan Februari dari 49,1 pada laporan sebelumnya. Sementara itu, data revisi survei Sentimen konsumen AS oleh Universitas Michigan menunjukkan penurunan menjadi 76.9 dari laporan sebelumnya di angka 79.6.
Federal Reserve (Fed), pada pertemuan bulan Januari, mempertahankan suku bunga acuan pada kisaran 5,25-5,50%. Investor mengantisipasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga pada akhir 2024. Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic mengatakan bahwa ia akan memantau tren jangka panjang dan mengulangi pandangannya bahwa ia melihat bank sentral AS mungkin akan menurunkan suku bunga pada musim panas jika ekonomi berkembang seperti yang ia harapkan.
Para pelaku pasar akan mengawasi rilis data PMI Jasa Caixin China bulan Februari dan PMI Jasa ISM AS pada hari Selasa, dilanjutkan dengan kesaksian Ketua Fed Jerome Powell hari Rabu yang mungkin akan memberikan beberapa petunjuk atau gambaran umum ekonomi dan kebijakan moneter Fed, menjelang rilis data Nonfarm Payrolls (NFP) AS pada hari Jumat, yang akan menjadi sorotan.
Analisa teknikal XAUUSD
Secara teknikal cukup jelas terlihat, XAUUSD saat masih mempertahankan tren bullish-nya, setelah mencatat kenaikan untuk pekan kedua berturut-turut, di tengah upayanya menyentuh kembali level 2100. Terlihat pada grafik timeframe H1, XAUUSD bergerak relatif jauh di atas ketiga Simple Moving Average (SMA). Namun, meski bergerak di atas area overbought, indikator Relative Strength Index justru menunjukkan kerentanan XAUUSD mengalami koreksi.
Kenaikan lebih lanjut dan memperbarui level atas harian, akan membawa XAUUSD ke level 2090 yang berpotensi menembus level 2100, meski belum tentu menembus level tersebut pada hari ini. Potensi BUY dapat dipertimbangkan di level 2086 dengan target profit di level 2091/2094.
Namun, waspadai potensi koreksi XAUUSD yang dapat membawa kembali harga menuju level pivot di level 2070. Peluang SELL XAUUSD dapat dipertimbangkan di level 2076 dengan target profit di level 2073/2070.
Menyerupai
Pasangan mata uang Aussie konsolidasi pasca penurunan kemarin dan berpotensi lanjutkan penurunan di tengah volatilitas indeks ASX 200 pada hari Rabu (20/03/2024), pernyataan gubernur Reserve Bank of Australia (RBA)
XAUUSD masih tertekan untuk hari ketiga berturut-turut pada Senin (18/03/2024) dan turun ke level terendah dalam satu minggu, di tengah ekspektasi bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.