• 26 Aug 2024
  • Mata uang

Berita Minggu Ini (26-30 Agustus): Analisis EURUSD!

EURUSD membuka peluang menarik bagi semua trader. Pantaulah terus!

Pasangan EURUSD, yang sering dijuluki para trader sebagai “Fiber”, adalah pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan di pasar Forex. Pasangan ini mencerminkan kondisi ekonomi euro terhadap dolar AS, merupakan dua mata uang paling signifikan di dunia. Nilai dolar AS sangat dipengaruhi oleh indikator ekonomi utama seperti pertumbuhan PDB, ketenagakerjaan, dan kebijakan moneter Federal Reserve. Di sisi lain, euro dipengaruhi oleh perkembangan ekonomi di seluruh Zona Euro, terutama Jerman dan Perancis, serta oleh kebijakan Bank Sentral Eropa.

Produk Domestik Bruto (QoQ) AS, 29 Agustus, 14:30 (GMT+2)

Perekonomian AS saat ini menunjukkan ketahanan dengan pertumbuhan yang solid, meski kekhawatiran tentang inflasi dan perlambatan ekonomi masih ada. Laporan PDB AS diperkirakan akan menunjukkan tingkat pertumbuhan yang stabil sebesar 2,8% untuk kuartal ini. Jika PDB aktual melebihi perkiraan, mengindikasikan pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat, hal ini bisa meningkatkan nilai dolar AS secara signifikan. Penguatan dolar akan menekan pasangan EURUSD turun. Sebaliknya, jika angka PDB lebih rendah dari perkiraan, mengindikasikan perlambatan ekonomi AS, hal ini bisa menyebabkan pelemahan dolar. Pada situasi ini, EURUSD bisa naik karena pasar mengantisipasi kebijakan yang lebih longgar (dovish) dari Federal Reserve.

Sebelumnya, PDB AS dirilis di bawah ekspektasi, menyebabkan EURUSD naik secara signifikan pada hari itu!

eurusd_1.png

Indeks Harga Konsumen (YoY) Zona Euro, 30 Agustus, 11:00 (GMT+2)

Indeks Harga Konsumen (CPI) Zona Euro diperkirakan tetap 2,6%, yang mencerminkan inflasi yang stabil. Jika CPI lebih tinggi dari perkiraan, hal ini akan menandakan meningkatnya tekanan inflasi di Zona Euro. Situasi ini bisa menimbulkan spekulasi bahwa Bank Sentral Eropa akan mempertahankan kebijakan moneter pada level saat ini. Langkah ini kemungkinan akan memperkuat euro, mendorong pasangan EURUSD naik. Di sisi lain, jika CPI lebih rendah dari perkiraan, hal ini bisa mengindikasikan bahwa tekanan inflasi lebih lemah dari yang diantisipasi. Hal ini bisa mendorong ECB untuk mempertahankan atau bahkan lebih melonggarkan kebijakan moneternya, sehingga melemahkan euro dan membuat EURUSD turun.

Pada timeframe harian, EURUSD berada dalam tren bullish jangka panjang, mencapai level resistance penting dan mendekati garis Bollinger atas. Meski ada sentimen bullish yang kuat, divergensi telah terbentuk pada MFI, dan %R mengindikasikan overbought.

  • Jika harga menembus di atas resistance 1,1150, pasangan ini bisa naik menuju 1,1250, yang merupakan level tertinggi (high) tahun lalu;

  • Jika EURUSD gagal menembus resistance dan terjadi rebound turun, harga bisa jatuh ke support 1,1010;

eurusd_2.png

Cobalah trading sekarang

Trading forex dengan margin melibatkan risiko yang signifikan dan mungkin tidak cocok untuk semua orang, karena leverage tinggi dapat meningkatkan potensi keuntungan dan kerugian. Sebelum memasuki pasar forex, sangat penting untuk mengevaluasi tujuan investasi Anda, pengalaman pribadi, dan manajemen risiko.

Bagikan dengan teman:

Photo

Penulis: Egor Schmidt