Berita Fundamental
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak menurun pada perdagangan Senin (30/12/2024), karena imbal hasil Treasury yang tinggi menantang valuasi ekuitas Wall Street yang tinggi sambil menopang dolar AS mendekati puncak multi-bulan.
Volume perdagangan akan sedikit karena liburan Tahun Baru sudah dekat dan data yang sedikit minggu ini. Tiongkok akan merilis survei PMI pabrik pada hari Selasa, sementara survei ISM AS untuk bulan Desember akan dirilis pada hari Jumat.
Trump diperkirakan akan merilis setidaknya 25 perintah eksekutif saat ia menjabat pada 20 Januari, yang mencakup berbagai masalah mulai dari imigrasi hingga energi dan kebijakan kripto.
Ringkasan pendapat dari pertemuan kebijakan Bank Jepang pada bulan Desember menunjukkan beberapa pembuat kebijakan memperoleh keyakinan terhadap kenaikan suku bunga yang akan segera terjadi, sementara bank sentral Jepang juga memangkas pembelian obligasi bulanannya.
Jajak pendapat Reuters yang dilakukan awal bulan ini menunjukkan BOJ dapat menaikkan suku bunga menjadi 0,50% pada akhir Maret, dan pasar memperkirakan peluang 42% kenaikan suku bunga pada bulan Januari.