Amerika dan China Menyetujui Perjanjian Fase Pertama

Delegasi Amerika Serikat dan China, akhirnya menyetujui perjanjian fase satu. Ketentuan yang diberlakukan atas perjanjian tersebut antara lain, China akan meningkatkan pembelian hasil pertanian Amerka Serikat, dengan mendekati angka $50 milliar dalam 2 tahun kedepan dan Trump tidak akan memberlakukan tariff baru serta akan memotong sebagian tariff lama yang dikenakan pada barang barang China.

Perjanjian fase pertama ini rencananya akan ditanda tangani oleh kedua kepala negara pada awal bulan januari 2020, dan setelahnya ditanda tangani maka administrasi Trump akan melakukan mengurangan tariff terhadap product China. Para pelaku pasar masih akan mengamati isi dari draft perjanjian tahap pertama ini dengan mengkaitkan point kekayaan intelektual dan transfer teknologi secara paksa oleh Pemerintah China.

Perang dagang Amerika – China sudah mereda, setidaknya sampai akhir tahun ini, tetapi perang dagang Amerika – Uni Eropa baru saja dimulai. Administrasi Trump kembali memasukan beberapa product negara Eropa kedalam daftar kenaikan tariff termasuk alat alat penerbangan serta hasil pertanian. Kenaikan dari hasil pertanian serta minuman dari negara Eropa, rencananya akan dikenakan tariff 100%.

Dari Inggris, Boris Johnson memenangkan kursi jabatan Perdana Menteri Inggris dengan kembali memenangkan kursi terbanyak di parlemen Inggris. Dengan kemenangan partai konservatif secara mayoritas di Parlemen Inggris, maka Boris Johnson mempunyai kekuasaan penuh sebagai Perdana Menteri dan dapat menyelesaikan kesepakatan Brexit dengan Uni Eropa pada awal bulan januari 2020.

Dengan melihat fenomena diatas maka ketidakpastian akan perang dagang mulai mereda karena perang dagang terbesar Amerika – China yang telah berjalan 18 bulan terakhir, mulai memudar. Adanya perang dagang Amerika – Uni Eropa yang akan muncul memang tidak sebesar dari pada perang dagang Amerika – China, tetapi akan mempunyai dampak yang cukup signifikan karena pasar Eropa merupakan pasar terbesar ke 3 didunia saat ini.

Disisi lain para pelaku pasar akan mengamati kerasnya Perdana Menteri Inggris yang akan menyelesaikan perjanjian Brexit , walaupun harus menempuh jalan Hard Brexit.

Range besar dari pergerakan harga emas masih dalam level harga $1453 - $1483 / troyounce

Trading Plan :

Buy Limit  1467 – 1469  dengan target 1477 - 1483

Gold Timeframe Daily

Author: Reza Aswin

Lainnya dari penulis ini

Menyerupai

15.03.2024 06:11 Data AS Tunjukkan Kekuatan Ekonomi yang Tahan Suku Bunga Tinggi

Pasar saham Asia sebagian besar bergerak turun tajam pada perdagangan Jumat (15/03/2024), karena angka inflasi AS .. Data lainnya juga menunjukkan bahwa ekonomi AS masih cukup baik

08.03.2024 03:47 Testimoni Fed Memberikan "Kejelasan" Kebutuhan Memangkas Suku Bunga

Pasar saham Asia menguat ke level puncak 7 minggu pada perdagangan Jumat (08/03/2024), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan kepada komite Senat AS bahwa bank sentral AS “tidak jauh” dari keyakinan bahwa inflasi akan

01.12.2023 09:43 Langkah Bank Sentral Pengaruhi 3 Aset Ini di Bulan Desember

Upaya XAUUSD memperpanjang kenaikan. yang dipengaruhi oleh penurunan imbal hasil obligasi AS, terganggu dengan data.. Hal ini yang berpotensi mendorong dolar Australia melanjutkan..S&P 500 hanya berjarak cukup dekat dari level tertinggi sepanjang masa.

Berita terbaru

02.04.2024 07:03 Yen Terus Terpuruk Mendekati Level Terendah Multi-Dekade

Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven

01.04.2024 08:22 Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

01.04.2024 07:11 Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.