Jelang Akhir Tahun GBPUSD Kembali Menguat
Grafik pergerakan nilai tukar pasangan mata uang GBPUSD pada perdagangan minggu ini kembali bergerak dalam fase bullish yang kuat
Pergerakan pair GBPUSD masih mempertahankan trend naiknya yang terjadi sejak bulan maret lalu, kembali menguatnya pasangan mata uang GBPUSD terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya adalah kebijakan ultra longgar dari negara Amerika yang menggelontorkan stimulus moneter dan juga stimulus fiskal untuk membantu perekonomian Amerika yang terpuruk akibat pandemi virus covid 19.
Selain itu dari berita terbaru perihal perjanjian Brexit antara Uni Eropa dan Inggris akhirnya disetujui kedua belah pihak setelah perjalanan panjang negosiasi antara kedua kubu. Kondisi pelemahan index USD yang kembali melemah di bawah level 90 dan keberhasilan kesepakatan Brexit antara Inggris dan Uni Eropa menjadikan pasangan mata uang GBPUSD kembali berpeluang menguat pada hari ini.
Analisa Teknikal
Secara teknikal pasangan mata uang GBPUSD berada dalam trend naik yang kuat, dan hal ini ditunjukkan oleh adanya pola candle bullish harami dan juga pergerakan candle pada timeframe daily yang telah menembus kuatnya level resisten kuat 1.35800. Selain itu terdapat juga beberapa indikasi naik gabi pair GBPUSD yang tergambar pada indikator berikut:
- Titik indikator Parabolic SAR telah berada di bawah candle daily
- Indikator stokastik daily telah kembali cross ke atas
- Histogram indikator MACD telah menembus ke atas garis signal line
Indikasi: Bullish
Timeframe: Daily
Strategi: Buy
GBPUSD memiliki peluang naik ke level resisten berikutnya
- R1: 1.36788
- R2: 1.37335
- R3: 1.37819
Support GBPUSD
- S1: 1.35483
- S2: 1.35062
- S3: 1.34430
Stoploss: 1.34000
Grafik GBPUSD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan money management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.