Mutasi Virus Baru Dapat Menyebabkan XAUUSD Terkoreksi Naik
Adanya mutasi virus Delta yang dikenal sebagai virus AY.4.2 adalah virus penyebab meningkatnya kasus terinfeksi di negara Inggris.
Saat ini Inggris merupakan negara dengan terinfeksi terbesar setelah Amerika Serikat, dengan kasus terinfeksi 40.000 – 50.000 kasus baru per hari. Virus AY.4.2 adalah turunan virus delta yang mempunyai kemampuan untuk merusak vaksin yang disuntikan kedalam tubuh manusia yang turun setelah 6 bulan.
Walaupun belum ada konfirmasi dan menjadi perhatian dari WHO atas daya rusak virus AY.4.2 ini, tetapi penularan serta penyebaran virus ini yang cepat menjadi salah satu factor naiknya kasus baru di negara Inggris.
Selain Inggris, negara Rusia mulai khawatir dengan serangan virus ini dimana saat ini negara tesebut mempunyai tingkat kematian tertinggi semenjak pandemic berlangsung. Untuk itu Presiden Rusia Vladimir Putin mulai memberlakukan pembatasan kepada warganya untuk mengambil cuti selama seminggu dan berlaku mulai 30 Oktober – 7 November.
Keadaan ini akan terus berlanjut tentunya dan membuat para pelaku pasar akan kembali memburu safe haven
Efek Terhadap Pasar
Ketakutan para pelaku pasar tentunya akan membuat para pelaku pasar akan memburu safe haven sehingga akan membuat pair XAUUSD cenderung terkoreksi naik dalam trend bearish.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair XAUUSD bergerak dalam range 1760 - 1805
Trading Plan :
Sell Limit 1805 – 1817 dengan target 1760 – 1779
Stoploss 1835
Grafik XAUUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.