NZDUSD Tertahan di Bawah Level 0,5900 Di Tengah Sentimen Risk Aversion
Sentimen risk-aversion mendominasi pasar karena investor dihadapkan dengan narasi suku bunga yang lebih tinggi dan lebih lama di AS dan risiko pertumbuhan yang ditimbulkan oleh kemungkinan penutupan pemerintah AS (shutdown).
Pada hari Kamis sebelumnya, Bank Nasional Selandia Baru (RBNZ) mengungkapkan bahwa Indeks Kepercayaan Bisnis ANZ bulan September naik menjadi 1,5 dari penurunan sebesar 3,7 pada bulan Agustus. Selain itu, outlook aktivitas ANZ meningkat menjadi 10,9 pada September dari 11,2% pada laporan sebelumnya.
Pasar mengantisipasi bahwa Bank Sentral Selandia Baru (RBNZ) akan mempertahankan kebijakan moneter saat ini tanpa perubahan dalam pertemuan kebijakan minggu depan, meski adanya harapan RBNZ akan kembali menaikkan suku bunga pada pertemuan di November.
Sementara itu, kekhawatiran atas masalah pasar properti China menyebabkan Dolar Selandia Baru, yang cenderung dipengaruhi oleh Tiongkok, tertekan. Reuters melaporkan pada Kamis bahwa Ketua Grup Evergrande China, Hui Ka Yan, dalam pengawasan polisi, yang meningkatkan kekhawatiran di tengah risiko likuidasi yang meningkat.
Para pelaku pasar akan fokus pada data Klaim Pengangguran mingguan AS, revisi ketiga angka pertumbuhan ekonomi AS untuk kuartal kedua, dan data Penjualan Rumah yang Tertunda yang akan dirilis hari ini.
Pelaku pasar juga akan memantau pidato Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell minggu ini. Sikap yang kurang hawkish akan membatasi potensi penguatan dolar AS terhadap dolar Selandia Baru.
Analisa Teknikal NZDUSD
NZDUSD masih berada di atas level support psikologis 0,5900 hingga sesi Eropa awal pada hari Kamis dan saat ini berada di level 0,5942, naik dari level pembukaan sesi Kamis di 0,5921. Pada timeframe H2 terlihat, harga bergerak menembus Simple Moving Average (SMA) 100, penembusan di atas level ini membuka peluang NZDUSD lanjutkan kenaikan menuju SMA 50 yang akan menjadi indikasi kelanjutan kenaikan pasangan kiwi ini. Arah kenaikan harga ini juga dapat dikonfirmasi pada indikator Relative Strength Index yang masih tertahan di level tengah. Kenaikan harga di level ini akan menjadi penegas tren kenaikan NZDUSD.
Pelang BUY dapat dipertimbangkan di level 0,5951 dengan target profit pada level 0,5962/0,5972. Sementara peluang SELL dapat dipertimbangkan di level 0,5930 jika harga gagal menguat dan kembali turun di bawah SMA100, dengan target profit pada level 0,5916/0,5912.