XAUUSD Di Antara Kekhawatiran Kasus Covid China Dan Fokus Pada Data NFP AS
XAUUSD turun sejak pembukaan dan bergerak tidak jauh di sekitar level 1750 yang mencatat penurunan pertama dalam lima sesi terakhir pada perdagangan awal pekan ini. Penurunan logam kuning ini sejauh ini baru dapat dikaitkan dengan sentimen penghindaran risiko di pasar, serta pemulihan ringan dolar AS.
Pasar di kawasan Asia-Pasifik berada di posisi merah, dipimpin oleh China, atas kekhawatiran kasus virus Corona di negeri tirai bambu itu di tengah meningkatnya kasus harian yang tinggi dan protes atas kebijakan Zero-Covid pemerintah.
Alasannya dapat dikaitkan dengan rumor di dunia maya bahwa adanya dugaan kebakaran yang menewaskan sekitar 10 orang di Shanghai karena mereka tidak dapat meninggalkan gedung karena sebagian dikunci.
Suasana risk-aversion juga dapat terlihat pada pasar ekuitas, dengan indeks S&P 500 Future yang mencatat penurunan, serta penurunan imbal hasil obligasi Treasury AS 10-tahun 5 basis poin (bps) menjadi 3,65%.
Reaksi Pasar
Sentimen pasar yang suram, XAUUSD berpotensi lanjutkan penurunan. Namun, penurunan XAUUSD diperkirakan tidak akan terlalu jauh, jika imbal hasil obligasi AS masih cukup lemah menjelang data NFP AS peristiwa utama lainnya. Dan kemungkinan besar penurunan XAUUSD sesi Senin ini hanya koreksi ringan.
Tren
Meski kenaikan XAUUSD dalam lima sesi terakhir terhenti di sesi perdagangan awal pekan ini, yang sempat terganggu oleh kasus terkait covid di China dan sentimen pasar yang menghindari risiko menjelang rislis data, namun bullion masih menunjukkan tren Bullish.
Rencana Perdagangan
Buy XAUSUD pada level 1760 dengan target profit pada level 1770/1775
Sell XAUUSD pada level 1740 dengan target profit pada level 1730/1725