XAUUSD Dikepung Yield Obligasi Dan Dolar AS Yang Kuat
XAUUSD masih tertahan di sekitar level 1695 dan terus menunjukkan penurunan menyusul selama tiga hari berturut-turut bullion mencatat penurunan. Penurunan tajam XAUUSD di hari ketiga ini karena penguatan dolar AS di tengah suasana risk-off dan imbal hasil obligasi yang mentah di 3.5%.
XAUUSD diperdagangkan di dekat level terendah harian 1694 per troy ounce di tengah permintaan dolar yang luas dan masih berpotensi meneruskan penurunannya menyusul Greenback terus mengumpulkan momentum di tengah berbagai sentimen termasuk data ekonomi yang sangat mendukung penguatan dolar AS.
Indeks PMI sektor jasa ISM resmi AS melonjak menjadi 56,9 pada Agustus dari 56,7 pada Juli, mengalahkan perkiraan 55,1. S&P Global, di sisi lain, merevisi turun indeks jasa Agustus menjadi 43,7, di bawah perkiraan awal 44,1. Sementara indeks PMI Gabungan untuk bulan yang sama kemudian turun ke 44,6, menunjukkan kontraksi tajam dalam aktivitas bisnis yang dipimpin oleh penyedia layanan.
Reaksi Pasar:
Saat ini, Wall Street diperdagangkan beragam sehingga membuat imbal hasil obligasi pemerintah, menjadi incaran para pelaku pasar, dengan yield Treasury 10-tahun AS mencapai 3,35% dan dolar AS terus memperbarui level tertingginya.
Tren:
Tren Bearish XAUUSD tidak dapat terbendung, di tengah meningkatnya ekspektasi bahwa the Fed dapat bertindak lebih agresif lagi dalam menentukan kebijakan moneternya dalam upaya mengendalikan inflasi.
Trading Signal:
Sell XAUUSD pada level 1685 dengan target profit pada level 1675/1670
Antisipasi rebound ringan XAUUSD dengan Buy pada level 1705 dengan target profit pada level 1710/1712