XAUUSD Kembali Dihadapkan Dengan Kekhawatiran Resesi
XAUUSD kembali mengalami tekanan jual saat tengah berjuang mempertahankan momentum kenaikan dan saat ini tidak jauh dari level resistance kuat 1650. XAUUSD saat ini diperdagangkan tidak jauh dari level 1650 dan hanya menyentuh level terendah harian di level 1648 di atas level penutupan sesi kemarin setelah turun mendekati level 1646 di akhir sesi New York menyusul indeks dolar AS rebound.
Indeks dolar mendapat dorongan naik setelah sempat berada di sekitar level 112.00 meski masih dalam cengkeraman bearish di tengah sentimen negatif terhadap aset berisiko masih muncul. Imbal hasil obligasi AS 10-tahun yang bergerak tidak stabil di bawah angka kritis 4% mempengaruhi kenaikan ringan indeks dolar.
Sementara itu, kekhawatiran resesi juga meningkat setelah komentar negatif J.P. Morgan pada instrumen keuangan. Ahli strategi J.P. Morgan mengutip laporan reuters bahwa mereka mengurangi pengiriman jangka panjang ekuitas dan memangkas posisi underweight pada obligasi karena peningkatan risiko bahwa bank sentral akan membuat kesalahan kebijakan hawkish.
Reaksi Pasar:
Upaya rebound dolar AS menyusul imbal hasil obligasi acuan 10 AS yang masih bertahan di bawah angka 4% menopang dolar AS rebound. Menguatnya dolar AS juga tak lepas dari sentimen risiko di pasar termasuk optimisme pasar bahwa the Fed masih akan tetap agresif dalam kebijakan suku bunganya.
Tren:
XAUUSD berpotensi melanjutkan Bearish-nya hingga ke level 1.640 atas keyakinan pasar yang begitu besar bahwa kebijakan moneter Federal Reserve yang hawkish masih akan tetap solid.
Trading Signal:
Sell XAUUSD pada level 1649 dengan target profit pada level 1642/1639
Buy XAUUSD pada level 1666 dengan target profit pada level 1672/1676 jika mampu menembus level 1660