Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
Bitcoin Jeblok di Bawah $30.000
Diperbarui • 2021-07-21
Para investor kripto terutama para Hodler Bitcoin dibuat ketar ketir terhadap salah satu aset kripto yang satu ini, harga bitcoin jatuh tajam bahkan menembus level $30.000/coin
Pergerakan harga BTCUSD bergerak sangat bearish, dan hal ini terjadi akibat adanya kecemasan akan datangnya masa Crypto Winter. Crypto Winter merupakan moment dimana harga Kripto bergerak stagnan dan berlangsung dalam waktu yang cenderung lama, hal ini pernah dirasakah oleh pair Bitcoin pada tahun 2018 silam, setelah turun tajam 70% bitcoin bergerak sideways cenderung turun hingga April tahun 2019.
Selain itu lonjakan kasus covid 19 diberbagai negara di dunia juga serta munculnya varian virus baru yang memiliki daya tular lebih tinggi akhirnya menyebabkan para investor melepas aset yang beresiko, dan hal ini tentu berdampak buruk bagi mata uang kripto terutama Bitcoin cs.
Disamping itu juga pergerakan Bitcoin juga masih tertekan akibat otoritas Tiongkok yang melarang adanya penambangan Bitcoin di negara tersebut, banyak dari miner yang peralatannya dihancurkan oleh pemerintah setempat untuk menunjukkan ketegasan pemerintah Tiongkok tidak main-main dalam pelarangan pertambangan mata uang kripto.
Dengan danya kondisi tersebut maka besar peluang bagi BTCUSD untuk kembali bergerak turun pada perdagangan pekan ini
Indikasi: Bearish
Validitas: 21 - 23 Juli
Strategi: Sell di level $30.000 - $30.500
Take Profit: $29.230 - $28.350
Resisten: $31.265 - $32.375
Stop Loss: $32.840
Grafik BTCUSD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (22/02/2024), mengikuti sinyal positif dari Nvidia, saham favorit AI, Risalah pertemuan Federal Reserve (FOMC minutes) pada bulan Januari menunjukkan sebagian besar pembuat kebijakan khawatir terhadap risiko
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.