Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
NZDUSD Turun Menguji Support Harian
Diperbarui • 2019-11-11
Setelah selama satu minggu lebih terkoreksi naik, akhirnya nilai tukar pergerakan mata uang New Zealand Terhadap US Dollar kembali melanjutkan trend turunnya. Melemahnya mata uang New Zealand disebabkan oleh kebijakan bank sentral New Zealand yang telah melakukan kebijakan moneter yang sangat dovish, yakni dengan cara memangkas tingkat suku bunga secara agresif pada bulan Agustus lalu.
Selain dari faktor internal ekonomi negara New Zealand, tekanan terhadap mata uang New Zealand juga terjadi akibat penguatan US Dollar yang terjadi akibat pernyataan The Fed yang memperkecil peluang adanya kembali pemangkasan tingkat suku bunga pada tahun 2019 ini, sehingga meski Kamis dini hari tadi The Fed memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin dari 2,25% menjadi 2,00%, mata uang US Dollar tetap menguat drastis dan menekan pergerakan mata uang lainnya termasuk mata uang New Zealand.
Dari sisi teknikal pada timeframe Daily pergerakan pasangan mata uang NZDUSD kembali berada dalam tekanan turun yang cukup kuat, namun pergerakan turun tersebut tertahan pada level support kuat yang membentuk double bottom yang berada pada level 0.62960. Pergerakan turun NZDUSD juga diperkuat oleh histogram indikator MACD yang telah turun menembus garis signal line, dengan indikasi tersebut diatas maka memberi peluang turun bagi pair NZDUSD pada perdagangan hari ini.
Indikasi: Strong Bearish
Peluang: Sell
NZDUSD memiliki peluang turun pada level support di harga 0.62600 sampai dengan 0.62232
Level Resisten NZDUSD berada pada level harga 0.63639 sampai dengan 0.64255
NZDUSD Timeframe Daily
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (22/02/2024), mengikuti sinyal positif dari Nvidia, saham favorit AI, Risalah pertemuan Federal Reserve (FOMC minutes) pada bulan Januari menunjukkan sebagian besar pembuat kebijakan khawatir terhadap risiko
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.