XAUUSD berhasil mencatat rebound dan kembali diperdagangkan di atas level 2150 sejak awal perdagangan sepanjang sesi Asia pada hari Senin (25/03/2024)..trader menunggu angka Produk Domestik Bruto (PDB) AS minggu ini
XAUUSD Siap Lanjutkan Kenakan Jika Berhasil Menembus Level Puncak Satu Bulan
Diperbarui • 2024-03-01
XAUUSD juga masih berada di jalur kenaikan untuk tiga hari berturut-turut pada Jumat (01/03/2024), diperdagangkan tepat di bawah level puncak mendekati satu bulan yang disentuh kemarin. XAUUSD masih didukung oleh spekulasi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) yang akan segera terjadi di tahun ini, berpotensi melanjutkan kenaikannya, meski sentimen risk-appetite masih menjadi faktor yang lazim membatasi kenaikan logam mulia ini lebih lanjut. Keberhasilan melewati resistance di sekitar area 2040-2045 yang terjadi kemarin, menjadi panduan para trader yang mengharapkan kelanjutan tren bullish emas.
Data yang dirilis Kamis menunjukkan tanda-tanda penurunan inflasi di AS, yang mendukung ekspektasi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) di akhir tahun ini. Hal ini, pada gilirannya, diyakini menjadi faktor utama yang mendorong logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil tersebut untuk menguat.
Kenaikan XAUUSD lebih lanjut, masih memerlukan keyakinan bullish di tengah meningkatnya penerimaan bahwa bank sentral AS akan menunggu hingga pertemuan kebijakan bulan Juni sebelum menurunkan suku bunga. Prospek hawkish masih mendukung kenaikan imbal hasil obligasi AS, yang membantu dolar AS tetap bertahan di dekat level tertinggi mingguan dan membatasi kenaikan aset komoditas, termasuk logam mulia, di tengah kembalinya sentimen risk-appetite.
Namun demikian, bullion masih mempertahankan kenaikan selama dua minggu berturut-turut karena investor menantikan data makro utama AS yang dijadwalkan pada awal bulan baru ini, dimulai dengan data ISM Manufacturing PMI yang akan dirilis hari ini. Data ekonomi AS hari Jumat yang akan dirilis juga termasuk revisi Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan, bersama dengan pidato anggota Fed yang akan memengaruhi pergerakan dolar AS dan memberikan pengaruh pada XAUUSD.
Analisa Teknikal XAUUSD
Secara teknikal cukup jelas terlihat, XAUUSD saat masih dalam jalur tren Bullish nya untuk hari ketiga di tengah upayanya menyentuh kembali level 2050, yang terlihat pada grafik timeframe H1 di mana XAUUSD bergerak relatif jauh di atas ketiga Simple Moving Average (SMA) dan diikuti dengan indikator Relative Strength Index, yang bergerak stabil di antara garis tengah dan area overbought. Kenaikan lebih lanjut dan menembus level 2050 dan resistance terdekatnya di 2053, akan membawa logam mulia ini melanjutkan kenaikan menuju level resistance selanjutnya ke level 2063. Potensi BUY dapat dipertimbangkan di level 2052 dengan target profit di level 2059/2062.
Namun, waspadai potensi koreksi XAUUSD. Penurunan kembali dan menembus level pembukaan hari ini berpotensi membawa XAUUSD melanjutkan koreksi, setidaknya, hingga ke area lintasan SMA50 dan 100. Kondisi ini membuka peluang SELL XAUUSD yang dapat dipertimbangkan di level 2042 dengan target profit di level 2038/2035.
Menyerupai
Pasangan mata uang Aussie konsolidasi pasca penurunan kemarin dan berpotensi lanjutkan penurunan di tengah volatilitas indeks ASX 200 pada hari Rabu (20/03/2024), pernyataan gubernur Reserve Bank of Australia (RBA)
XAUUSD masih tertekan untuk hari ketiga berturut-turut pada Senin (18/03/2024) dan turun ke level terendah dalam satu minggu, di tengah ekspektasi bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.