• 11 Nov 2024
  • Mata uang

Euro Harus Hadapi Perang Dagang Global

Berita Fundamental

Pasar saham Asia sebagian besar melemah pada perdagangan Senin (11/11/2024), karena stimulus fiskal tambahan dari Tiongkok masih kurang memuaskan, sementara data selama akhir pekan menunjukkan deflasi di negara tersebut masih terjadi.

Investor masih kecewa dengan pengumuman Kongres Rakyat Nasional Tiongkok mengenai program debt swap senilai sekitar 10 triliun yuan ($1,4 triliun) untuk memperbaiki keuangan pemerintah daerah.

Ringkasan pendapat dari pertemuan Bank Sentral Jepang pada bulan Oktober menunjukkan para pembuat kebijakan berbeda pendapat mengenai kapan harus menaikkan suku bunga.

Dolar AS mengawali perdagangan minggu ini dengan sentimen kehati-hatian karena pasar menantikan laporan inflasi AS, sementara yuan Tiongkok masih terpengaruh oleh paket stimulus terbaru Beijing yang kurang memuaskan.

Euro telah tertekan oleh usulan Presiden terpilih AS Donald Trump mengenai tarif impor, yang dapat merugikan ekspor Eropa dan berisiko memicu perang dagang global.

Harga emas diperdagangkan di wilayah negatif mendekati $2.680 selama sesi awal hari Senin. Penurunan logam mulia ini tertekan oleh dolar AS yang lebih kuat akibat kemenangan Donald Trump.

Outlook EURUSD

ssEURUSD-11112024.png

EURUSD gagal naik ke atas MA50 hingga bergerka koreksi dan ditutup bearish mendekati low 1.0681 pada perdagangan akhir pekan lalu. Ini menghapus gerak bullish sesi sebelumnya.

Pola double bottom yang terbentuk saat ini, membuka peluang untuk kembali rebound menguji resistance 1.0784.

Sementara tekanan bearish dari indikator RSI yang mendektai area oversold, disertai kegagalan rebound, maka bisa membawa EURUSD turun menuju 1.0617.

Resistance: 1.0784, 1.0839

Support: 1.0681, 1.0617

Cobalah trading sekarang

Trading forex dengan margin melibatkan risiko yang signifikan dan mungkin tidak cocok untuk semua orang, karena leverage tinggi dapat meningkatkan potensi keuntungan dan kerugian. Sebelum memasuki pasar forex, sangat penting untuk mengevaluasi tujuan investasi Anda, pengalaman pribadi, dan manajemen risiko.

Bagikan dengan teman:

Photo

Penulis: Aries Nugroho