Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
AUDJPY Lanjutkan Koreksi Dan Menembus Di Bawah 92.00
Diperbarui • 2023-02-14
AUDJPY sideway setelah memperpanjang koreksi hingga menembus di bawah level 92,00. Barometer risiko diperkirakan akan memberikan lebih banyak kerugian karena kepemimpinan Bank of Japan (BoJ) yang baru kemungkinan menghapus Yield Curve Control (YCC) untuk memungkinkan obligasi lebih leluasa dan memberikan tunjangan kepada bank sentral untuk membeli obligasi.
Sebelumnya, Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda umumkan perubahan YCC pada yield Obligasi Pemerintah Jepang (JGB) 10 tahun naik menjadi 0,5% dari 0,25% saat ini. Langkah tersebut dianggap sebagai langkah menuju jalan keluar dari kebijakan moneter ultra-langgar yang telah berlangsung selama satu dekade oleh BoJ.
Penghapusan YCC oleh akademisi Kazuo Ueda setelah pengangkatannya sebagai penerus Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda, seperti yang diharapkan, akan mempercepat harapan bahwa aset berdenominasi yen dapat menghasilkan lebih banyak alfa bagi investor. Sehingga, akan memperkuat Yen Jepang lebih lanjut.
Di sisi Dolar Australia, investor saat ini sedang menunggu pidato dari Gubernur Reserve Bank of Australia (RBA) Philip Lower sebagai panduan suku bunga, yang dijadwalkan pada hari Rabu. Tekanan inflasi di ekonomi Australia masih belum mereda di tengah masalah rantai pasokan, yang akan memaksa RBA Lowe mengambil sikap hawkish untuk pertemuan kebijakan moneter bulan Maret. RBA telah menaikkan suku bunganya menjadi 3,35% dengan kemungkinan lebih banyak kenaikan akan dilakukan untuk menahan inflasi yang membandel.
Reaksi Pasar
Penghapusan YCC akan memberikan keuntungan lebih banyak dari aset berdenominasi yen dan akan memperkuat Yen Jepang ke depannya. Setelah RBA menaikkan suku bunga menjadi 3,35%, investor saat ini sedang menunggu pidato dari Gubernur Reserve Bank of Australia (RBA) Philip Lower sebagai panduan suku bunga.
Tren
AUDJPY bergerak sideway setelah memperpanjang koreksi bahkan menembus di bawah level 92.00 pasca kenaikan tajam di sesi kemarin.
Rencana Perdagangan
Potensi Buy AUDJPY dapat dipertimbangkan pada level 92.10 dengan target profit pada level 92.20/92.40
Potensi Sell AUDJPY dapat dipertimbangkan pada level 91.85 dengan target profit pada level 91.55/91.40
Menyerupai
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Yen Jepang kembali mencatat penurunan untuk hari ketiga berturut-turut di hari Rabu (27/03/2024), menyusul ketidakpastian mengenai langkah kebijakan ..Di sisi lain, indeks dolar AS, yang saat ini terus mendapat dukungan dari prospek ekonomi AS yang optimis
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.