Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Sempat Naik Pasca Data Retail Swiss, USDCHF Kembali Menuju Ke Bawah Level 0,8700
Diperbarui • 2023-07-28
Pertumbuhan Penjualan Ritel Riil tahunan Swiss tumbuh menjadi 1,8% di bulan Juni dibandingkan dengan kontraksi sebelumnya sebesar 0,9%. Data ini mendukung pandangan hawkish Swiss National Bank (SNB) sehingga mendapatkan kepercayaan pasar.
Data mengejutkan yang positif datang dari Produk Domestik Bruto (PDB) tahunan AS untuk kuartal kedua dan pesanan Barang Tahan Lama AS untuk bulan Juni, dimana keduanya memperbaharui seruan kenaikan suku bunga Federal Reserve (Fed) di bulan September dan menopang kenaikan dolar AS dan relatif stabil meski ada perlambatan.
Optimisme yang diikuti dengan kehati-hatian di pasar, seperti yang digambarkan oleh tawaran saham berjangka AS dan Eropa, mendorong Indeks Dolar AS (DXY) ke level tertinggi tiga minggu dan mencatat kenaikan tertinggi dalam empat bulan, kemarin sehingga mendorong USDCHF naik dari level terendah beberapa tahun setelah data AS yang optimis dan imbal hasil obligasi yang kuat.
Dengan minimnya kalender ekonomi di Swiss dan kehati-hatian pasar menjelang indeks inflasi favorit Fed, Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (PCE) bulan Juni, yang diperkirakan turun 4,2% berbandingdari 4,6% pada sebelumnya, dapat mendorong USDCHF menguat. Jika data inflasi AS menunjukkan hasil yang positif untuk dolar AS, USDCHF berpotensi memperpanjang rebound terbarunya dari level terendah multi-tahun.
Analisa Teknikal USDCHF
USDCHF naik ke level tertinggi dalam dua minggu, mendekati 0,8730, memperpanjang rebound hari kemarin dari level terendah sejak 2015 di. Pasangan Franc Swiss ini bergerak menajuh di atas indikator Simple Moving Average (SMA) 200 yang mengindikasikan kenaikan jangka panjang mulai terlihat dan sudah terlebih dahulu menauh dari SMA 50 untuk jangka pendek dan SMA 100 untuk jangka menengah.
Potensi kenaikan pasangan USDCHF ini seakan dikonfirmasi oleh indikator Relative Strength Index yang terus mendekati level 80 atau zona overbought. Artinya, pasangan ini masih berpotensi lanjutkan kenaikan untuk jangka menengah hingga jangka panjang. Penembusan ke atas level 0,8730 membuka peluang BUY USDCHF pada level 0,8740 yang akan menguji level Resistance terdekatnya di level 0,8750 sebelum menuju level Resistance selanjutnya 0,8765. Sebaliknya, potensi koreksi USDHCF masih mungkin terjadi, jika gagal melanjutkan kenaikan, membuka peluang SELL USDCHF pada level 0,8690 yang berpotensi turun 0,8670 hingga ke level 0,8660.
Bergabunglah di Kanal Telegram Resmi : @fbsanalyticsinindonesia
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.