Pound Sterling mencari bantalan kuat untuk rebound pada perdagangan Rabu (03/01/2024). Imbasnya, pasangan GBPUSD masih cukup lemah..Faktor yang dapat mendorong Pound Sterling menguat terhadap dolar AS adalah ekspektasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan mulai menurunkan suku bunga
Analisis pasar harian
XAUUSD mengawali perdagangan di hari pertama tahun 2024 dengan catatan yang cukup positif sejak pembukaan perdagangan sesi Asia pada hari Selasa (02/01/2024) dan saat ini ..para investor akan mencermati data pekerjaan bulan Desember yang akan dirilis pada hari Jumat,
XAUUSD hari ini, Jumat (29/12/2023), diperdagangkan di sekitar level 2065 setelah koreksi signifikan pada perdagangan hari Kamis dari level 2088. penurunan emas mungkin terbatas di tengah antisipasi dan spekulasi para pelaku pasar terkait penurunan suku bunga oleh Federal Reserve
GBPUSD cukup meyakinkan pasar yang melanjutkan kenaikan setelah berhasil menembus ke atas level 1.2800 pada Kamis (28/12/2023) di tengah dolar AS yang terus mencatat pelemahan. BoE mempertahankan suku bunga untuk pertemuan ketiga berturut-turut dan bersikeras untuk mempertahankan biaya pinjaman di level 5,25%
Dolar AS masih kesulitan mendapatkan pijakan untuk sekedar pulih ringan pada perdagangan yang sepi pada hari Selasa (26/12/2023), yen cukup stabil di tengah prospek bahwa Bank of Japan (BOJ) yang bisa saja segera mengakhiri kebijakan ultra-mudahnya.
GBPUSD mencatat kenaikan dan menembus ke atas level 1.2710 di sesi Eropa hari Jumat (22/12/2023) setelah data ekonomi Inggris menunjukkan ..Produk Domestik Bruto (PDB) Inggris untuk kuartal ketiga menyusut menjadi -0,1% per kuartal dari laporan sebelumnya
USDJPY melanjutkan penurunan perdagangan kemarin, meski pasangan safe haven ini berbalik menguat menjelang pembukaan perdagangan sesi Eropa, Kamis (21/12/2023).. keputusan Bank of Japan (BoJ) untuk mempertahankan sikap ultra-dovish di awal minggu ini membatasi kenaikan yen Jepang,
AUDUSD mempertahankan kenaikan pekan ini setelah risalah pertemuan Reserve Bank of Australia (RBA) pada hari Rabu (20/12/2023) menunjukkan nada hawkish..Indeks dolar AS mengalami penurunan di sesi sebelumnya dan masih berjuang keras untuk memulihkan penurunan
XAUUSD mengalami konsolidasi dan bergerak dalam rentang terbatas dengan bias bearish dan terbebani oleh beberapa faktor pada Selasa (19/12/2023), Bersamaan dengan aksi jual besar-besaran setelah Bank of Japan (BoJ) kembali mempertahankan pengaturan kebijakan moneter
EURUSD pertahankan momentum kenaikannya tipis di dekat 1,0920 memanfaatkan rebound moderat dolar AS pada Senin (18/12/2023). Para investor menunggu survei IFO Jerman yang akan dirilis hari ini.
Dolar Australia berjuang keras mempertahankan sentimen bullish di tengah prospek Fed yang dovish pada Jumat (15/12/23). Sementara itu, People's Bank of China (PBoC) mempertahankan suku bunga Medium-term Lending Facility (MLF)
USDJPY terjerembab ke level terendah baru multi-bulan, melanjutkan penurunan tajam pada hari Kamis (14/12/2023). Ekspektasi pasar terhadap pivot kebijakan Bank of Japan..meningkatnya penerimaan pasar bahwa Bank of Japan (BoJ) segera keluar dari kebijakan suku bunga negatif, yang kemungkinan